PELATIHAN
LRMPHP telah banyak melakukan pelatihan mekanisasi perikanan di stakeholder diantaranya yaitu Kelompok Pengolah dan Pemasar (POKLAHSAR), Kelompok Pembudidaya Ikan, Pemerintah Daerah/Dinas Terkait, Sekolah Tinggi/ Universitas Terkait, Swasta yang memerlukan kegiatan CSR, Masyarakat umum, dan Sekolah Menengah/SMK
Loka Riset Mekanisasi Pengolahan Hasil Perikanan
LRMPHP sebagai UPT Badan Riset dan SDM KP melaksanakan riset mekanisasi pengolahan hasil perikanan berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan nomor 81/2020
Tugas Pokok dan Fungsi
Melakukan tugas penelitian dan pengembangan strategis bidang mekanisasi proses hasil perikanan di bidang uji coba dan peningkatan skala teknologi pengolahan, serta rancang bangun alat dan mesin untuk peningkatan efisiensi penanganan dan pengolahan hasil perikanan
Kerjasama
Bahu membahu untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan dengan berlandaskan Ekonomi Biru
Sumber Daya Manusia
LRMPHP saat ini didukung oleh Sumber Daya Manusia sebanyak 20 orang dengan latar belakang sains dan engineering.
Rabu, 27 September 2017
Pembuatan Pupuk Granul Rumput Laut dengan Variasi Kecepatan dan Kemiringan Granulator
Senin, 25 September 2017
Nelayan Pantai Baron Panen Ikan
Foto ilustrasi (JIBI/Harian Jogja/Kusnul Isti Qomah)
|
Dorong Pengolahan Rumput Laut, Teripang, dan Albumin Melalui Alih Teknologi
Workshop Alih Teknologi Pengembangan Produk Kelautan dan Perikanan (dok. KKP) |
Selasa, 19 September 2017
Alat Pengaduk Mekanis untuk Pembuatan Dodol Rumput Laut
Sumber : Semnaskan Hasil Penelitian UGM 2015
Kamis, 14 September 2017
Percontohan Budidaya Lele Sistem Bioflok sebagai Ajang Belajar Ilmu Biologi
engembangan lele sistem bioflok di Kabupaten Sukabumi, Jawa Barat oleh Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya Kementerian Kelautan dan Perikanan (KKP). Dok. Humas DJPB |
Sumber : KKP News
Aplikasi Gum Arab dan Dekstrin Sebagai Bahan Pengikat Protein Ekstrak Kepala Udang
Udang merupakan komoditas perikanan yang diandalkan pemerintah untuk menghasilkan devisa negara. Ekspor udang pada tahun 2011 mencapai 153.000 ton, hampir 90% udang tersebut diekspor dalam bentuk beku, tanpa kulit dan kepala. Oleh karena itu jumlah hasil samping (bagian yang terbuang) dari industri pembekuan udang tersebut cukup besar. Hasil samping dari pengolahan udang beku berupa kepala udang yang tidak digunakan mencapai 30–40%. Beberapa jenis pemanfaatan kepala udang yang biasa dilakukan antara lain sebagai pakan ternak, petis, silase dan terasi, namun cara-cara tersebut belum bisa meningkatkan nilai ekonomisnya.
Rabu, 13 September 2017
Warga Singosaren Bantul Sulap Selokan Jadi Kolam Ikan
Selokan yang digunakan sebagai kolam (sumber: https://news.detik.com)
Berawal dari keprihatinan terhadap kondisi sungai yang dikotori oleh sampah, warga Dusun Singosaren, Desa Wukirsari, Kecamatan Imogiri, Bantul, bergotong royong membersihkan saluran irigasi dan memasang filter berbentuk kincir untuk menghalangi sampah masuk ke saluran tersebut. Selanjutnya warga menebar ribuan ikan nila merah di saluran irigasi sepanjang 100 meter dengan lebar sekitar 1,2 meter tersebut. Hasilnya ikan yang besar bisa dipanen warga, sehingga langkah itu sejalan dengan kampanye gemar makan ikan dan program pemerintah kabupaten yakni Bantul Bersih Sampah 2019.
Menurut salah satu warga setempat, agar ikan di dalam selokan tidak lari di pasang jaring dari kawat yang berfungsi sebagai sekat. Benih ikan yang ditabur di selokan adalah hasil swadaya warga. Mulanya warga melepas sekitar 5.000 bibit ikan, lalu oleh pemerintah setempat ditambah 3.000 bibit ikan. Bupati Bantul sangat mendukung kegiatan positif seperti yang dilakukan oleh warga di Padukuhan Singosaren. Bahkan, dalam waktu dekat ini akan diberikan bantuan bibit ikan untuk ditebar di saluran irigasi. Diharapkan, keberadaan ikan-ikan di tempat ini dapat menambah kesejahteraan bagi warga setempat.
Sumber : http://jogja.tribunnews.com, http://bantul.sorot.co, https://news.detik.com
|