Proses pengolahan pindang tradisional di Waduk Malahayu |
Penulis : Putri Wulandari, Peneliti LRMPHP
Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia - Kementerian Kelautan dan Perikanan | #BPPSDM_Infinity #KKPThrive @MekanisasiKP
LRMPHP telah banyak melakukan pelatihan mekanisasi perikanan di stakeholder diantaranya yaitu Kelompok Pengolah dan Pemasar (POKLAHSAR), Kelompok Pembudidaya Ikan, Pemerintah Daerah/Dinas Terkait, Sekolah Tinggi/ Universitas Terkait, Swasta yang memerlukan kegiatan CSR, Masyarakat umum, dan Sekolah Menengah/SMK
LRMPHP sebagai UPT Badan Riset dan SDM KP melaksanakan riset mekanisasi pengolahan hasil perikanan berdasarkan Peraturan Menteri Kelautan dan Perikanan nomor 81/2020
Melakukan tugas penelitian dan pengembangan strategis bidang mekanisasi proses hasil perikanan di bidang uji coba dan peningkatan skala teknologi pengolahan, serta rancang bangun alat dan mesin untuk peningkatan efisiensi penanganan dan pengolahan hasil perikanan
Bahu membahu untuk kemajuan dan kesejahteraan masyarakat kelautan dan perikanan dengan berlandaskan Ekonomi Biru
LRMPHP saat ini didukung oleh Sumber Daya Manusia sebanyak 20 orang dengan latar belakang sains dan engineering.
Proses pengolahan pindang tradisional di Waduk Malahayu |
Gambar
1. Skema case hardening
|
Jenispengolahan
|
Produksi
(jutaton)
|
Konsumsi (kWh/ton)
|
Total
energiproduksi (GWh)
|
BiayaUSD0.15/kWh
(USD million)
|
Pendinginan
|
50
|
28a)
|
1400
|
210
|
Filet
|
20
|
70
|
1400
|
210
|
Pembekuan
|
20
|
78b)
|
1560
|
234
|
Pengalengan
|
13
|
250
|
3250
|
487,5
|
Pengeringan
|
12
|
545
|
6540
|
981
|
Fishmeal / fish oil
|
21
|
400
|
8400
|
1260
|
Rakornas KKP 2019 |
Kepala LRMPHP Hadiri Rakornas KKP 2019 |
Partisipasi LRMPHP Pada Pameran BBRP2BKP 2019 |
Peneliti LRMPHP ikuti SEMNAS BBRP2BKP 2019 |
Rakor Reviu Kinerja BRSDM 2015-2019 |